top of page

Honest Review: Byoote! Nothing Significant?

Dari berbagai minuman berkolagen, jujur aku, sebagai kalangan kaum awam, sangat - sangat tertarik untuk mencoba Byoote. Mungkin karena pengaruh iklan, setiap aku buka instagram atau youtube, aku bisa lihat iklan Byoote 3 - 5 kali. Very attempting! Bisa awet muda, menghilangkan jerawat dan bekas jerawat, masih banyak lagi manfaat yang di claim Byoote dapat kita rasakan ketika minum Byoote.

Yuk, langsung aja kita bahas dari packaging dan sistemnya terlebih dahulu.

Dari packagingnya, seperti minuman berkolagen lainnya, menurut aku, cukup menarik perhatian dan praktis. Sudah di bungkus satu - satu untuk sekali minum. Tinggal sobek dan tuangkan air. Sangat praktis.

Untuk sistem pembeliannya, Byoote menggunakan sistem reseller. Saat aku buka websitenya, akan ada list nomor-nomor handphone reseller per wilayah. Jadi, langsung aku kontak reseller di wilayahku. Untuk harga, sesuai dengan harga di website, dan free ongkos kirim. Menurut aku, ini nilai plus banget. Cuma aku tidak tahu bagaimana sistemnya, setelah aku beli sekitar 3 box, mulai muncul di instagram, "Jual Byoote dengan harga lebih murah, kontak ....". Harga yang ditawarkan lebih murah sekitar 10 - 20 ribu per box, membuatku sedikit kecewa dengan perbedaan tersebut. Tapi, tetap reseller yang menangani aku fast response dan baik banget, jadi aku memutuskan untuk lanjut order di reseller ku.

Nah, sekarang kita bahas manfaat yang di claim sama Byoote.

  1. Memutihkan kulit

  2. Mengurangi jerawat

  3. Mengencangkan kulit

  4. Menyehatkan rambut dan kulit

  5. Membuat muka menjadi glowing

  6. Mengurangi bekas - bekas luka jerawat

Apakah aku merasakan manfaat-manfaat ini setelah mengkonsumsi 4 box Byoote, dengan harga RP 350.000,-/box?

Bisa aku bilang iya, tetapi tidak begitu signifikan. Dan harus seala-kadarnya.

Kenapa begitu?

Saat aku baru beli box pertama, aku melihat testimoni-testimoni dimana mereka minum Byoote 2 kali sehari, pagi sebelum sarapan dan malam sebelum makan malam. Maka, aku ikutan minum 2 kali sehari, namun itu menjadi boomerang bagi ku. Jerawat-jerawat mulai muncul di wajahku, yang memang saat itu sedang sensitif setelah peeling. Aku konsultasi ke dokter kulit, dan di sarankan untuk mengurangi minum vitamin-vitamin, dimana selain Collagen, Byoote juga mengandung berbagai vitamin lainnya.

Maka, aku mulai meminum Byoote hanya di pagi hari. Setelah dua bulan, tidak ada perubahan signifikan, namun aku merasa Byoote berhasil mengkontrol hormonku, sehingga setiap kali aku mau datang bulan, aku tidak lagi keluar banyak jerawat. Karena memang, setiap aku datang bulan, pasti wajahku bermasalah. Namun, dengan Byoote, tidak begitu bermasalah.

Namun untuk claim manfaat-manfaat diatas, jujur, aku tidak merasakannya sama sekali. Bekas jerawatku tidak berkurang, dan kulitku tidak memutih. Mungkin butuh waktu lebih lama, untuk dapat merasakan manfaat-manfaat tersebut. Untuk aku sekarang, aku lebih fokus pada skincare routine dan memutuskan untuk tidak meminum Byoote lagi.

Untuk kamu yang mau coba Byoote, semoga review ini bermanfaat ya! Mungkin di kulit kamu, akan lebih signifikan.

Thank you!

Back to Top

All rights reserved. ©2019 by dresa-notre

bottom of page